06 Apr

 Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 5 April 2021 ditutup melemah 0,68% pada level. Saham sektor properti konstruksi mengalami koreksi terbesar. Investor asing net sell Rp621,10 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat karena ekspektasi akan pemulihan ekonomi dan menjelang earning season triwulan I. Indeks ISM non manufaktur bulan Maret naik pada level 63,7 di atas estimasi 59, serta merupakan level tertinggi sejak 1997. Sektor jasa menyumbangkan sekitar 80% terhadap PDB AS. Data ekonomi AS yang bagus ini menyusul data nonfarm payrolls yang menunjukkan penyerapan tenaga kerja di bulan Maret sebanyak 916 ribu di atas estimasi 660 ribu, serta tingkat pengangguran yang turun dari 6,2% menjadi 6%. Turunnya jumlah kasus baru Covid-19 di AS, distribusi vaksin yang cepat serta lebih banyak kegiatan ekonomi yang dibuka normal, mendorong optimisme akan pemulihan ekonomi AS dengan cepat. Indeks Dow Jones dan S&P500 mencapai rekor tertinggi ditopang oleh kenaikan saham sektor teknologi dan sektor yang diuntungkan dari pembukaan aktivitas ekonomi kembali. Yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun tetap berada di bawah level tertinggi selama 14 bulan terakhir. Harga minyak mentah melemah karena kenaikan output OPEC. Untuk Indonesia IHSG diperkirakan bergerak mixed di kisaran level 5850 – 6150


News & Analysis


KRAS Tambah Modal Krakatau Tirta Industri Rp798 Miliar

PT Krakatau Steel (KRAS) di tahun 2021 ini menyiapkan berbagai pengembangan bisnis untuk meningkatkan kinerjanya tak terbatas pada perusahaan induk, termasuk juga pengembangan usaha di anak perusahaan. Diantaranya menambah penyertaan modal pada PT Krakatau Tirta Industri (PT KTI) sebesar Rp798 miliar sehingga total penyertaan modal Krakatau Steel pada PT KTI menjadi Rp818 miliar. Penambahan modal ini dipersiapkan untuk memperkuat struktur permodalan PT KTI dalam rangka pengembangan usaha Perseroan ke depan dan persiapan Initial Public Offering (IPO). PT KTI sedang melakukan beberapa inisiatif pengembangan bisnis diantaranya adalah menyiapkan pasokan air bersih dengan kapasitas 400 liter per detik untuk rencana pembangunan pabrik baru PT Lotte Chemical Indonesia PT (PT LCI) dan memasok air bersih kapasitas 1.000 liter per detik untuk PT Chandra Asri Petrochemical (PT CAP).

WIKA Beri Tambahan Modal Kepada Wika Rekon Rp74,9 Miliar

PT Wijaya Karya (WIKA) memberi tambahan modal anak usaha yaitu PT Wijaya Karya Rekayasa Konstruksi (Wika Rekon). Suntikan modal kepada Wika Rekon sebesar Rp74,9 miliar.tambahan modal kepada Wika Rekon untuk akuisisi saham PT Wijaya Karya Realty pada PT Wijaya Karya Industri Energi. Transaksi itu merupakan transaksi afiliasi karena WIKA adalah pemegang saham Wika Rekon dengan kepemilikan saham 96,90% dan bukan transaksi material. Karena transaksi pemberian modal Rp74,9 miliar hanya 0,45% dari total ekuitas WIKA sebesar Rp16,65 triliun periode 31 Desember 2020.

PTBA Bagi Dividen 35% Dari Laba Bersih 2020

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) membagikan dividen sebesar Rp835 miliar untuk tahun buku 2020. Hal tersebut diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2020 yang digelar 5 April 2021. Perseroan akan membagikan dividen dengan payout ratio (DPR) 35%. Pada 2020, PTBA mengalami penurunan laba bersih 41,17% menjadi Rp2,38 triliun, sedangkan pendapatan melemah 20,48% ke posisi Rp17,32 triliun. Ini menjadi pertama kalinya bagi PTBA membagikan dividen dengan payout ratio di bawah 50% dalam dua tahun terakhir.

INDY Mencatatkan Rugi USD117,54 Juta Tahun 2020

PT Indika Energy Tbk (INDY) mencatatkan penurunan kinerja pada 2020 di tengah banyaknya tantangan bisnis akibat pandemi Covid-19. INDY mencatatkan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD117,54 juta pada 2020, bertambah dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yaitu rugi sebesar USD18,16 juta. Pada 2020, INDY membukukan pendapatan sebesar USD2,07 milia, turun 25,3% daripada pendapatan 2019 sebesar USD2,78 miliar. Selain itu, beban pokok penjualan INDY juga turun sebesar USD1,82 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar USD2,35 miliar.

EMTK Dapat Dana Rp9,29 Triliun Dari Private Placement 61,19 Miliar Saham

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) telah menyelesaikan aksi penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement senilai Rp9,29 triliun. EMTK telah melaksanakan private placement pada 31 Maret 2021. EMTK telah menerbitkan sebanyak 4,75 miliar saham baru dengan nominal Rp20 per saham. Setelah aksi itu total jumlah modal yang ditempatkan dan disetor berubah menjadi 61.197.518.483 atau 61,19 miliar lembar saham. Aksi private placement itu digelar dengan harga pelaksanaan Rp1.954 per saham.

SCMA Bukukan Kenaikan Laba Bersih 7,2% Tahun 2020

PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) mencatatkan pendapatan sebesar Rp5,1 triliun pada 2020, turun 7,6% dibandingkan dengan pendapatan 2019 sebesar Rp5,52 triliun. Beban program dan siaran juga turun menjadi Rp2,49 triliun dari sebelumnya Rp2,86 triliun, yang diikuti penurunan beban usaha menjadi Rp1,15 triliun dari Rp1,17 triliun. SCMA berhasil mencatatkan pertumbuhan 7,2% di pos laba tahun berjalan sebesar Rp1,14 triliun pada 2020


Stock Pick

HRUM

Pada perdagangan kemarin saham HRUM ditutup tertahan di level 4950. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 4900-5000. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 5025

SCMA

Pada perdagangan kemarin saham SCMA ditutup menguat di level 1725. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 1700-1745. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 1750

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup tertahan di level 5750. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 5675-5825. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 5850

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR ditutup menguat di level 4110. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 4050-4160. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 4170

MIKA

Pada perdagangan kemarin saham MIKA ditutup menguat di level 2610. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 2570-2650. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 2660


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2021
Published on 2021-04-06 08:45:45 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)