12 Mei

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Rabu 10 Mei 2017 ditutup melemah 0,77% pada level 5653. Saham sektor pertambangan menyumbangkan pelemahan terbesar. Sedangkan sektor infrastruktur menjadi satu-satunya sektor yang menguat. Investor asing net buy Rp 753,8 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan Kamis ditutup melemah akibat koreksi pada saham peritel yang dipicu oleh laporan penjualan peritel yang di bawah estimasi dan kekhawatiran bahwa konsumen tidak membelanjakan cukup uang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi AS. Laporan perusahaan mengenai penjualan ritel tersebut akan membuat pasar mencermati data belanja ritel yang akan dirilis nanti malam untuk mencermati perilaku konsumsi masyarakat. Pelemahan indeks berkurang karena rebound pada saham sektor kesehatan dan konsumer. Kondisi politik di Washington juga mempengaruhi pasar. Selain itu pasar juga masih fokus pada potensi kenaikan suku bunga pada bulan Juni serta pembicaraan pemangkasan stimulus oleh European Central Bank. Sementara itu harga minyak mentah mengalami rebound pada level di atas USD48 per barel.PPI bulan April naik 0,5%, lebih tinggi dari estimasi 0,2%. Nanti malam akan dirilis data CPI AS. Untuk Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG bergerak pada kisaran level 5600 - 5710

News & Analysis

CSAP Targetkan Penjualan Mencapai Rp9 Triliun

PT Catur Sentosa Tbk (CSAP) menargetkan penjualan tahun ini sebesar Rp9 triliun dengan laba bersih diharapkan Rp90 miliar. Angka ini meningkat jika dibandingkan realisasi penjualan perusahaan pada tahun sebelumnya sebesar Rp7,96 triliun dan laba bersih sebesar Rp72 miliar. Untuk mendukung target tersebut, perusahaan telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp250 miliar pada tahun ini yang bersumber dari hasil kombinasi antara kas internal dan pinjaman perbankan. Sekitar Rp150 miliar dana belanja modal tersebut akan dipergunakan untuk segmen ritel modern atau menambah gerai Mitra10. Sementara sisanya sebesar Rp100 miliar untuk segmen distribusi. Tahun ini, CSAP akan membuka 4 gerai Mitra10 baru di Pantai Indah Kapuk (Jakarta Utara), Sidoarjo (Jawa Tengah), Harapan Indah (Bekasi), dan Cikarang (Jawa Barat). Maka tahun ini, CSAP akan memiliki 28 outlet Mitra10.

PPRO Kembangkan Mal di Surabaya Senilai Rp150 Miliar

PT PP Properti Tbk (PPRO) semakin agresif menggarap pasar properti di Surabaya, dengan mengembangkan lifestyle mall di Surabaya Timur dengan investasi sekitar Rp150 miliar. Mall Lagoon Avenue merupakan bagian dari mega proyek Grand Dhamahusada Lagoon (GDL) seluas 4.5 hektar. Nantinya diatas lahan tersebut akan dibangun tujuh tower apartemen. Berbeda dengan mall pada umumnya, Lagoon Avenue akan dibangun terpisah dari tower apartemen. Lifestyle mall ini dibangun empat lantai seluas 10.000 meter persegi.

TMPO Berencana Rights Issue Pada Rp300/lembar

PT Tempo Inti Media Tbk (TMPO) berencana akan melakukan penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue. Perseroan akan menerbitkan sebanyak 333.333.333 saham baru yang berasal dari portepel dengan harga Rp300 per lembar. Untuk pelaksanaan right issue ini, perseroan akan meminta persetujuan terlebih dahulu dari para pemegang sahamnya melalui RUPSLB yang akan dilaksanakan pada 25 Juli 2017 mendatang. Jika rencana pelaksanaan right issue ini nantinya mendapatkan persetujuan dari pemegang saham, maka perseroan diperkirakan akan meraih dana sekitar Rp100 miliar. Dana hasil right issue yang diterima nantinya akan dipergunakan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan dan juga untuk pengembangan usaha.

Fitch Tetapkan Kembali Peringkat TBIG Pada AA-

PT Fitch Ratings Indonesia menetapkan kembali peringkat AA-(idn) dengan outlook stabil terhadap PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG). Fitch Rating melakukan pemeringkatan terhadap lima objek yang seluruhnya mendapatkan rating AA- (idn). Adapun peringkat surat utang berdenominasi valas yang diterbitkan di pasar global (long-term foreign and local currency Issuer Default Ratings) diafirmasi pada level BB-.

Anak Usaha CSIS Jajaki Tambahan Modal Dari Investor Jepang


Anak usaha PT Cahayassakti Investindo Sukses Tbk (CSIS), PT Olympic Bangun Persada, tengah melakukan penjajakan suntikan modal dari investor Jepang. Perseroan tengah melakukan pembicaraan dengan pihak Sumitomo Forestry terkait rencana masuknya ekuiti ke fase tahap I. Dalam rencana suntikan modal ini, CSIS tetap menjadi mayoritas. Kerja sama dengan perusahaan Jepang bukan pertama kali diadakan. Kerja sama dengan perusahaan Jepang telah dilaksanakan sejak 20 tahun lalu,khususnya dalam pembuatan papan-papan partikel furniture.

ABMM Targetkan Produksi Batu Bara 9 Juta Ton

PT ABM Investama Tbk (ABMM) akan terus menjaga momentum pertumbuhan bisnis dengan mengoptimalkan potensi pemulihan harga batubara melalui peningkatan produksi dan meningkatkan efisiensi operasional. Selama tahun 2016, total produksi batubara ABMM mencapai 6,4 juta ton/tahun dan akan terus ditingkatkan hingga mencapai 9 juta ton/tahun di tahun 2017 yang akan dipasarkan ke Tiongkok, India dan juga domestik

Stock Pick

BBCA


Pada perdagangan kemarin saham BBCA menguat ditutup di level 17925. Pergerakan saham BBCA selanjutnya diperkirakan pada kisaran 17700-18150.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten 18125

UNVR

Pada perdagangan kemarin saham UNVR kembali ditutup menguat pada level 46350. Pergerakan UNVR selanjutnya diperkirakan pada kisaran 45800-46850.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 46850

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF melemah tipis ditutup di 1575. Pergerakan saham JSMR selanjutnya diperkirakan pada kisaran 1555-1595.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten 1595

MNCN

Pada perdagangan kemarin saham MNCN kembali ditutup menguat pada level 2020. Pergerakan saham MNCN selanjutnya diperkirakan pada kisaran 2000-2050.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten 2050

ICBP

Pada perdagangan kemarin saham ICBP kembali ditutup menguat pada level 8700. Pergerakan ICBP selanjutnya diperkirakan pada kisaran 8600-8800.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 8800

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM kembali ditutup menguat pada level 4370. Pergerakan saham TLKM selanjutnya diperkirakan pada kisaran 4320-4420.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten 4420


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2017 
Published on 2017-05-12 17:07:37 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)