17 feb

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat 14 Februari 2020 ditutup melemah 0,08% pada level 5866. Sektor infrastruktur mengkontribusikan pelemahan terbesar. Investor asing net sell Rp 358,85 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup variatif, dimana indeks Dow Jones ditutup melemah terbatas, sedangkan indeks S&P500 dan Nasdaq Composite menguat. Sentimen positif berasal dari laporan keuangan emiten dan adanya berita bahwa pemerintahan Trump mempertimbangkan untuk memberikan insentif pajak bagi masyarakat AS untuk membeli saham. Lebih dari 77% saham dalam indeks S&P500 telah merilis laporan keuangan, dimana sebanyak 72% membukukan kinerja melebihi estimasi. Sementara itu data retail sales bulan Januari tumbuh 0,3%, sesuai estimasi dan lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 0,2%. Sedangkan data industrial production turun 0,3%, setelah bulan sebelumnya turun 0,4%, namun sesuai dengan estimasi. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya PPI, housing starts, building permits, Philadelphia Fed dan existing home sales. Sementara itu pasar juga akan mencermati perkembangan serangan virus korona dan gejolak ketegangan geopolitik. Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 5800 - 5930


News & Analysis

DADA Alokasikan Belanja Modal Rp120 Miliar Untuk Akuisisi Lahan


PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) menargetkan belanja modal tahun 2020 ini sebesar Rp120 miliar. Belanja modal perseroan tahun ini sebesar Rp120 miliar akan dipakai oleh perusahaan untuk mengakuisisi lahan di Jakarta Selatan. Selain itu juga mengakuisisi lahan di Bogor seluas 3,7 hektare pada tahun ini yang mencapai Rp199 miliar. Akuisisi itu dilakukan melalui entitas usaha yakni PT Arba Propertindo (ARBA). Perseroan berencana membangun kawasan Superblok di daerah Bogor itu. DADA mengestimasikan jangka waktu pembangunan selama 6 sampai 7 tahun ke depan. Dari proyek itu, setidaknya, DADA bisa memperoleh dana penjualan sebesar Rp2 triliun.

Fitch Tegaskan Peringkat AMRT Pada AA– Dengan Outlook Stabil

Fitch Ratings Indonesia telah menegaskan Peringkat Nasional Jangka Panjang PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di AA-(idn). dengan Outlook Stabil. Fitch juga telah mengafirmasi semua peringkat obligasi rupiah AMRT di AA-(idn). Afirmasi ini berdasarkan ekspektasi Fitch bahwa perusahaan akan mempertahankan profil keuangannya dalam jangka menengah, meskipun kembali melakukan ekspansi toko. Perusahaan memperlambat dan merasionalisasikan ekspansi tokonya di 2018 di tengah tingkat konsumsi yang melemah, yang berdampak pada membaiknya margin EBITDA.

FISH Harus Bayar Denda Dari KPPU Senilai Total Rp2,43 Miliar

PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) harus memenuhi kewajiban untuk membayar denda sesuai dengan keputusan Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU). Pada tanggal 11 Februari 2020, Perusahaan telah menerima Material putusan KPPU atas perkara nomor 19/KPPU M/2019 terkait keterlambatan pemberitahuan pengambilalihan saham PT Terminal Bangsa Mandiri, yang memutuskan bahwa perusahaan wajib untuk membayar denda sebesar Rp 1 miliar. Sedangkan Pada tanggal 12 Februari 2020, Perusahaan telah menerima putusan KPPU atas perkara nomor 20/KPPU-M/2019 terkait keterlambatan pemberitahuan pengambilan saham PT Kharisma Cipta Dunia Sejati, yang memutuskan bahwa Perusahaan wajib untuk membayar denda sebesar Rp 1,43 miliar.

SRAJ Targetkan Buka Satu Rumah Sakit Tahun Ini

PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) atau Mayapada Hospital menargetkan pembukaan satu rumah sakit baru pada tahun ini. Rumah sakit baru akan menggenapkan jaringan Mayapada Perseroan menjadi empat rumah sakit. Rumah sakit baru yang akan dibuka berlokasi di Jalan H.R Rasuda Said, Jakarta Pusat atau di bilangan Kuningan. Rumah sakit di Kuningan berada di bawah naungan anak usaha PT Sejahtera Inti Sentosa (SIS). Anak usaha tersebut menyewa sebuah gedung menjadi rumah sakit dengan kapaitas tempat tidur sedikitnya 78 ranjang.

Pusaka Jual 108,2 Juta Saham BIRD Pada Rp3800/saham


PT Pusaka Citra Djokosoetono pemegang saham terbesar PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengurangi kepemilikan sahamnya di perusahaan transportasi tersebut. Pusaka melepas sebanyak 108.207.016 lembar saham BIRD pada 13 Februari 2020 dengan harga Rp3.800 per lembar atau total transaksi mencapai Rp411.186.660.800. Tujuan dari transaksi untuk bisnis. Dengan demikian maka kepemilikan saham PT Pusaka Citra Djokosoetono berkurang dari sebelumnya 896.803.795 saham (35,842%) menjadi 788.596.779 saham (31,517%).

BAPI Mencari Pendanaan Untuk Selesaikan Proyek Apartemen di Ciledug


PT Bhakti Agung Propertindo Tbk (BAPI) menyatakan setelah menggunakan dana hasil IPO perseroan berencana mencari pendanaan melalui aksi korporasi di pasar modal guna memenuhi kebutuhan modal kerja penyelesaian proyek Apartemen Green Cleosa di Ciledug, Tangerang. Setelah perseroan menggunakan dana hasil IPO untuk pembelian lahan, BAPI tengah menjajaki sejumlah alternatif pendanaan lain untuk memenuhi kebutuhan modal kerja dalam menyelesaikan proyek Apartemen Green Cleosa. Saat ini perseroan sedang menjajaki sumber pendanaan melalui penerbitan medium term notes (MTN), konversi waran atau pun rights issue


Stock Pick

BMRI


Pada perdagangan kemarin saham BMRI ditutup menguat pada level 7825. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 7700-7925. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7950

BBNI


Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat dilevel harga 7525. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak 7400-7625.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7650

BBRI


Pada perdagangan kemarin saham BBRI ditutup menguat dilevel harga 4550. BBRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4500-4600. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4610

BBTN


Pada perdagangan kemarin saham BBTN ditutup menguat dilevel harga 1765. BBTN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1745-1780. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1785

WIKA


Pada perdagangan kemarin saham WIKA ditutup menguat pada level harga 1945. WIKA selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1920-1965. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1970

KLBF


Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat pada level harga 1390. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1370-1405. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1410


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-02-17 08:34:56 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)