20 oct

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 19 Oktober 2020 ditutup menguat 0,45% pada level 5126. Saham sektor pertambangan membukukan kenaikan terbesar. Investor asing net sell Rp394,37 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat sentimen negatif belum tercapainya kesepakatan paket stimulus baru mendekati batas waktu pada hari Selasa. Ketua DPR AS menyatakan dalam upaya untuk merilis paket stimulus baru tersebut sebelum Pemilu 3 November, kesepakatan harus dicapai dengan batas waktu pada Selasa ini. Pekan lalu, pemerintahan Trump mengusulkan paket stimulus sebesar USD1,8 triliun, namun Ketua DPR AS menolak usulan tersebut karena lebih rendah dari permintaannya yang sebesar USD2,2 triliun. Selain itu pasar juga khawatir dengan meningkatnya kasus virus korona di beberapa wilayah AS. Ketidakpastian juga meningkat menjelang pemilu karena pasar juga khawatir apakah Presiden Trump akan memperebutkan hasil pemilu pada akhirnya. Kedua kandidat presiden AS dijadwalkan akan melakukan debat akhir pada Kamis. Pada pekan ini 91 emiten dalam indeks S&P500 dijadwalkan akan merilis laporan keuangan Q3/2020. Sementara itu harga emas menguat karena pelemahan dollar AS dan harapan akan stimulus AS. Untuk IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 5050 - 5250


News & Analysis


Great Giant Pineapple Tambah Kepemilikan di SIPD Sebanyak 82,5 ribu Lembar

PT Great Giant Pineapple (GGP) kembali menambah kepemilikan sahamnya di PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (SIPD). GGP telah membeli saham SIPD di pasar pada 6 Oktober 2020 pada kisaran harga Rp1.150-1.200 per sahamnya. Total saham SIPD yang dibeli sebanyak 82.500 lembar saham dengan tujuan investasi jangka panjang. Sehingga pasca pembelian saham tersebut, maka kepemilikan saham GGP di SIPD bertambah menjadi sebanyak 1.158.461.465 lembar saham. GGP berdiri sejak 1979 sebagai produsen nanas terbesar ketiga di dunia yang memproduksi nanas kalengan dan minuman sari nanas. GGP mengelola lebih dari 30.000 hektar perkebunan di Lampung, dengan mayoritas produksi di ekspor ke luar negeri.

Kepemilikan TRIN di Triniti Dinamik Terdelusi Dari 53,37% Menjadi 18,12%

PT Perintis Triniti Properti Tbk (TRIN) menyatakan dilusi saham pada entitas anak usahanya yaitu PT Triniti Dinamik (TD), sejak 16 Oktober 2020. Kepemilikan saham Perseroan pada TD dari sebelumnya 53,37% menjadi 18,12%, menyebabkan Laporan Keuangan TD mulai periode September 2020 tidak lagi terkonsolidasi dengan Perseroan sehubungan dengan telah terjadinya penambahan modal ditempatkan dan modal disetor TD dari sebelumnya sebesar Rp 30 miliar menjadi sebesar Rp 151,39 miliar yang berasal dari Konversi Utang TD kepada pemegang saham TD.

SAME Berencana Akuisisi 99,99% Saham PT Elang Medika Corpora

Perusahaan pengelola Rumah Sakit OMNI, PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) berencana mengambilalih seluruh saham atau 99,99% yang di miliki oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) dalam PT Elang Medika Corpora (EMC) sebagai ekspansi bisnis SAME pada perusahan yang bergerak dalam bidang aktivitas konsultasi manajemen lainnya yang mencakup dalam bidang kesehatan dan perdagangan besar komputer dan perlengkapan komputer. Nilai transaksi pembelian saham tersebut sekitar Rp1,25 triliun.

BKSW Menerima Tambahan Modal Dari Qatar Nasional Bank Sebesar USD30 Juta

PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) telah menerima dana sebesar USD 30 juta dari Qatar Nasional Bank. Suntikan modal dilakukan oleh pemegang saham pengendali BKSW tersebut pada 15 Oktober 2020. Penempatan dana berupa setoran modal dari pemegang saham pengendali (Qatar Nasional Bank) tersebut bertujuan untuk terus memperkuat permodalan. Dengan demikian, diharapkan akan mendukung kinerja keuangan BKSW yang optimal. Tujuannya untuk memperkuat permodalan dan berdampak positif terhadap keuangan perseroan secara makro.

Pefindo Tegaskan Peringkat PPRO Pada idBBB– Dengan Outlook Negatif

Pefindo menegaskan peringkat "idBBB-" untuk PT PP Properti Tbk (PPRO) dan Obligasi I Tahun 2016. Pada saat yang bersamaan, Pefindo juga memberikan peringkat "idBBB-" untuk Obligasi Berkelanjutan II Tahun 2020 senilai maksimal Rp2.4 triliun, Obligasi I Tahap I Tahun 2018, Obligasi I Tahap II Tahun 2019, Obligasi I Tahap III Tahun 2019, MTN XI Tahun 2018, MTN XII Tahun 2018, MTN XIII Tahun 2018, dan MTN XIV Tahun 2019.Pefindo mempertahankan outlook "negatif" dari peringkat Perusahaan untuk mengantisipasi profil kredit PPRO yang melemah dalam jangka waktu menengah sebagai dampak dari penurunan permintaan atas properti ditengah kondisi leverage keuangan yang cukup tinggi, dan memanjangnya arus kas operasi.

BMRI Inbreng Aset Tetap Tidak Bergerak di Aceh Kepada Bank Syariah Mandiri

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk teken Perjanjian Pemasukan Dalam Perseroan Terbatas (Inbreng) dan ATTB (Aset tetap tidak bergerak) dengan Bank Syariah Mandiri pada 15 Oktober 2020. Perseroan telah menandatangani Akta Perjanjian Pemasukan Dalam Perseroan Terbatas (Inbreng) dan Akta Pemasukan ke Dalam Perusahaan berupa Aset Tetap Tidak Bergerak (ATTB) yang berlokasi di Aceh dengan PT Bank Syariah Mandiri senilai Rp152,9 Miliar.ditandatanganinya Akta Inbreng tersebut, maka seluruh ATTB Perseroan yang berlokasi di Provinsi Aceh beralih menjadi ATTB PT Bank Syariah Mandiri


Stock Pick

ANTM

Pada perdagangan kemarin saham ANTM ditutup menguat pada level harga 1055. ANTM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1040-1070. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1075

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI ditutup menguat pada level harga 5700. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5600-5775. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5800

CPIN

Pada perdagangan kemarin saham CPIN ditutup menguat dilevel harga 6025. CPIN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5975-6100. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6150

EXCL

Pada perdagangan kemarin saham EXCL ditutup menguat dilevel harga 2070. EXCL selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 2040-2100.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2110

WIKA

Pada perdagangan kemarin saham WIKA ditutup menguat pada level harga 1250. WIKA selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1230-1270. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1280

WSKT

Pada perdagangan kemarin saham WSKT ditutup menguat pada level harga 730. WSKT selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 720-740. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 745


Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020 
Published on 2020-10-20 07:30:13 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)