Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 27 April 2020 ditutup menguat 0,38% pada level 4513. Sektor infrastruktur dan aneka industri membukukan kenaikan terbesar. Investor asing net sell Rp516,22 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat yang dipicu oleh adanya harapan setelah beberapa negara bagian mulai melonggarkan lockdown dan memulai aktivitas ekonomi secara bertahap. Adanya beberapa penutupan wilayah dan penghentian aktivitas ekonomi di beberapa negara bagian dalam upaya meredam penyebaran virus korona telah menambah jumlah pengangguran di AS. Pasar juga menantikan earning season pada pekan ini di mana banyak emiten besar akan merilis laporan keuangan triwulan I termasuk Apple, Caterpillar, Alphabet, Boeing, Facebook, Amazon dan Microsoft. Rata-rata laba emiten dalam indeks S&P500 diperkirakan turun 15% yoy. Pasar juga menantikan data pertumbuhan ekonomi AS triwulan I yang akan dirilis pada hari Rabu waktu AS, di mana diperkirakan akan turun 4% yoy. Selain itu pasar akan menantikan hasil pertemuan The Fed yang akan diumumkan pada hari Rabu. Harga minyak mentah kembali mengalami penurunan signifikan akibat melimpahnya suplay dan turunnya permintaan. Untuk Indonesia, IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4440 - 4620


News & Analysis

S&P Menegaskan Peringkat BBB Dan Prospek Stabil Pada Anak Usaha TOWR

Standard & Poor's Rating Global menegaskan peringkat ‘BBB’ dan prospek atauuntuk PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR). S&P menyebut Protelindo memiliki fleksibilitas finansial untuk bertahan dari kontraksi pasar selama beberapa periode.ini didukung oleh arus kas yang stabil,moderat, jatuh tempo utang terbatas dalam dua tahun ke depan, serta sifat diskresi dari pengeluaran modal dan pembayaran dividen. Perseroan juga masih memiliki likuiditas yang cukup untuk memenuhi semua kewajibannya secara tepat waktu.

Realisasi Penjualan Alat Berat UNTR Pada Kuartal I/2020 Turun 47%

PT United Tractors Tbk (UNTR) merealisasikan volume penjualan alat berat komatsu 617 unit pada Januari 2020—Maret 2020. Realisasi itu turun 47,75% dari 1.181 unit pada periode yang sama tahun lalu. Dari sisi pangsa penjualan, kontributor terbesar masih berasal dari sektor pertambangan dengan 36% pada Januari 2020—Maret 2020. Akan tetapi, kontribusi itu lebih kecil dari periode Januari 2019—Maret 2019 sebanyak 48%. Kontributor terbesar kedua ditempati oleh sektor konstruksi sebesar 27%, sama dengan periode Januari 2019—Maret 2019. Pertumbuhan kontribusi penjualan dicatatkan oleh sektor kehutanan yang naik dari 13% menjadi 27%. Sektor perkebunan berkontribusi 10% turun dari 12%.

Laba Bersih SSMS Pada Tahun 2019 Turun 86%

PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) mencatat penjualan sebesar Rp3,28 triliun hingga periode 31 Desember 2019 turun 11,5% dari penjualan Rp3,71 triliun di peirode sama tahun sebelumnya. Laba bruto turun menjadi Rp1,00 triliun dari Rp1,60 triliun tahun sebelumnya. Laba usaha turun menjadi Rp446,37 miliar dari Rp617,92 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan turun menjadi Rp154,59 miliar dari Rp340,87 miliar. Laba periode berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk turun 86,5% menjadi Rp11,68 miliar dari Rp86,20 miliar.

Per Maret 2020 AALI Membukukan Kenaikan Laba Bersih 891%

PT Astra Ago Lestari Tbk (AALI) meraih pendapatan bersih Rp4,79 triliun hingga periode 31 Maret 2020, meningkat 13,2% dari pendapatan bersih Rp4,23 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laba bruto naik menjadi Rp926,79 miliar dari Rp333,24 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak penghasilan tercatat Rp604,51 miliar meningkat dari laba sebelum pajak penghasilan tahun sebelumnya Rp73,02 miliar. Laba periode berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp371,06 miliar, meningkat 891% dari laba Rp37,41 miliar tahun sebelumnya.

ASGR Mengalami Penurunan Laba 90% Pada Kuartal I/2020

Pendapatan bersih PT Astra Graphia Tbk (ASGR) turun 2,8% menjadi Rp709,86 miliar hingga periode 31 Maret 2020 dari pendapatan bersih Rp730,34 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laba bruto turun menjadi Rp148,66 miliar dibandingkan laba bruto Rp167,36 miliar tahun sebelumnya. Sedangkan laba sebelum pajak penghasilan turun menjadi Rp1,93 miliar dari Rp33,49 miliar tahun sebelumnya. Laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk turun 90,9% menjadi Rp2,33 miliar dari Rp25,62 miliar tahun sebelumnya.

Laba Bersih TURI Pada Kuartal I Turun 22%

PT Tunas Ridean Tbk (TURI) hingga kuartal I 2020 mencatat penurunan laba sebesar 22% dari kontribusi penjualan unit mobil turun 16% dan penjualan motor turun 14%. Namun Mandiri Tunas Finance menunjukan peningkatan 5% dalam pemberian pinjaman pada kuartal pertama tahun 2020. Penurunan laba bersih perseroan disebabkan oleh melemahnya kontribusi dari bisnis otomotif, bisnis pembiayaan dan bisnis sewa, mencerminkan kondisi perdagangan yang lemah di semua unit bisnis, yang kemudian diperburuk oleh dampak COVID-19 sejak kasus pertama di Indonesia dikonfirmasi pada bulan Maret


Stock Pick

ISAT

Pada perdagangan kemarin saham ISAT ditutup menguat pada 2070. ISAT selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2040-2100
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2110

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat dilevel harga 3150. TLKM selanjutnya diperkirakan akan bergerak 3110-3190.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3200

EXCL

Pada perdagangan kemarin saham EXCL ditutup menguat dilevel harga 2480. EXCL selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2450-2510. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2520

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII ditutup menguat pada level harga 3710. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3660-3760. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3770

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat dilevel harga 1330. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1310-1350. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1355

ICBP

Pada perdagangan kemarin saham ICBP ditutup menguat pada level harga 9925. ICBP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 9800-10025. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 10050



Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020