Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat 25 September 2020 ditutup menguat 2,13% pada level 4945. Semua sektor menguat dengan kontribusi penguatan terbesar pada sektor aneka industri. Investor asing net sell Rp829,6 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada akhir pekan lalu ditutup menguat yang dipicu oleh rebound pada saham sektor teknologi. Pasar juga berharap pada paket stimulus baru senilai USD2,4 triliun yang sedang disusun oleh Demokrat dan diharapkan akan dapat dilakukan pemungutan suara pada pekan ini. Paket stimulus itu termasuk bantuan untuk pengangguran dan maskapai penerbangan. Pada pekan ini pergerakan indeks di bursa Wall Street berpotensi akan lebih fluktuatif seiring dengan adanya debat kedua calon presiden AS untuk pertama kalinya menjelang pemilu presiden AS pada 3 November. Jika debat pada hari Selasa waktu AS dimenangkan oleh Biden, saham-saham yang terkait dengan perdagangan global dan energi terbarukan berpotensi akan mendapatkan sentimen positif. Sebaliknya jika debat dimenangkan oleh Trump, saham sektor energi dan pertahanan diperkirakan mendapatkan faktor positif. Data ekonomi AS yang akan dirilis pekan ini diantaranya consumer confidence, ADP Employment, ISM manufaktur dan nonfarm payrolls. Untuk IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4880 - 5050


News & Analysis

TRIL Berencana Rights Issue Dan Masuk Bisnis Tambang Batu Bara

PT Triwira Insanlestari Tbk. (TRIL) untuk menghindari delisting di bursa telah menyiapkan strategi kinerja 2020-2021 antara lain Penambahan kegiatan usaha baru melalui akuisisi anak perusahan, yaitu PT Crowindo Unggul Permai dan Penguatan modal perseoran melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. TRIL akan menambah kegiatan usaha dengan mengakuisisi PT Crowindo Unggul Permai (CUP), perusahaan yang bergerak di industri pertambangan batu bara. Setelah perseroan mendapatkan kembali izin dari OJK atas transaksi akuisisi tersebut, perseroan akan mengadakan RUPSLB untuk meminta restu dari para pemegang saham.saat ini, RUPSLB rencananya akan dilakukan pada November 2020.

PTRO Bukukan Kenaikan Laba Bersih 17,62% Semester I

PT Petrosea Tbk (PTRO) pada akhir Juni tahun 2020 membukukan laba bersih sebesar USD9,06 juta, atau naik 17,62% dibanding akhir semester I 2019, yang mencatatkan laba bersih sebesar USD7,7 juta. PTRO membukukan total pendapatan pada semester I tahun 2020 sebesar USD175,9 juta atau turun 26,11% dibanding akhir Juni 2019, yang tercatat sebesar USD238,08 juta. Beban pokok pendapatan tercatat sebesar USD144,02 juta atau turun 30,88% dibanding kuartal II 2019, yang tercatat sebesar USD208,3 juta. Pada semester I 2020, PTRO mencatatkan manfaat pajak sebesar USD2,4 juta, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencatatkan beban pajak sebesar USD4,03 juta.

Laba Bersih BNII Pada Semester I Tumbuh 7%

PT Maybank Indonesia Tbk (BNII) membukukan laba bersih setelah pajak dan kepentingan non pengendali naik sebesar 7,0% menjadi Rp809,7 miliar pada semester pertama 2020. Laba dapat dibukukan positif di tengah gejolak dan disrupsi pasar yang disebabkan pandemi covid-19. Kinerja didukung oleh peningkatan pendapatan non bunga atau fee based income dan pengelolaan biaya strategis secara berkelanjutan. BNII mencatat kenaikan pendapatan fee based sebanyak 1,4% menjadi Rp1,2 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Semester I INDY Mencatatkan Rugi USD21,91 Juta

PT Indika Energy Tbk (INDY) hingga akhir semester I-2020 mencatat rugi bersih sebesar USD21,91 juta, rugi bersih tersebut memburuk dibanding periode yang sama tahun 2019 dimana perseroan mencatatkan laba bersih sebesar USD12,66 juta. Total pendapatan INDY pada semester I tahun 2020 sebesar USD1,12 miliar turun 18,22% dibanding akhir Juni 2019 yang tercatat sebesar USD1,38 miliar. Beban pokok kontrak dan penjualan tercatat sebesar USD954,64 juta atau turun 16,62% dibanding kuartal II 2019, yang tercatat sebesar USD1,145 miliar.

MARI Bentuk Perusahaan Patungan Digital Media

PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI) dengan dua perusahaan lain yakni PT Quatro Kreasi Indonesia (Quatro) dan PT EMT Aset Investama (EMP) telah membentuk usaha patungan. Ketiga perusahaan telah melakukan penyertaan saham pada suatu perusahaan patungan bernama PT Mahaka Digital Inovasi (MDI). Tujuan transaksi tersebut yakni pengembangan perusahaan digital media. Modal dasar perusahaan patungan tersebut yakni sebesar Rp50 juta dengan modal disetor dan ditempatkan sebesar Rp20 juta. Dalam perusahaan patungan tersebut, MARI menguasai sebanyak 15 saham dengan nilai nominal Rp15 juta atau mencerminkan 75% dari total saham di PT Mahaka Digital Inovasi (MDI).

JV ADHI Dapat Dua Proyek Preservasi Jalan Nasional Sumatera Rp916,4 Miliar

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI)mengerjakan dua proyek preservasi Jalan Nasional Lintas Timur Sumatera. ADHI telah mendapatkan dua kontrak Jalintim Sumatera. Perseroan membentuk perusahaan patungan bernama PT Jalintim Adhi Abipraya. Skema kepemilikan perusahaan tersebut adalah sebesar 60% milik ADHI dan sisanya dimiliki oleh Brantas Abipraya. Proyek tersebut memiliki masa konsesi 15 tahun yang terdiri dari 3 tahun masa konstruksi dan 12 tahun masa layanan. Estimasi biaya investasi proyek ini adalah sebesar Rp 916,4 miliar


Stock Pick

DMAS

Pada perdagangan kemarin saham DMAS ditutup menguat dilevel harga 214. DMAS selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 210-218. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 220

WIKA

Pada perdagangan kemarin saham WIKA ditutup menguat pada level harga 1115. WIKA selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1100-1130. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1140

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat dilevel harga 4600. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak 4550-4650.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4660

ADRO

Pada perdagangan kemarin saham ADRO ditutup menguat dilevel harga 1140. ADRO selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 1120-1160.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1165

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR ditutup menguat pada level harga 3430. JSMR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3390-3470. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3480

PTPP

Pada perdagangan kemarin saham PTPP ditutup menguat pada level harga 840. PTPP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 825-850. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 855



Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020